produk kelinci

kalo kita mau lebih menguak lagi mengenai dunia perkelincian, semua hal yang menempel dari kelinci itu bisa kita manfaatkan. masalah materi yang akan didapatkan nantinya itu menjadi masalah no sekian, yang jelas gimana caranya kelinci yang kita ternakin-untuk peternak- bisa kita 'peras' secara baik. untuk itu, perlakuan yang baik pada kelinci sangat perlu dilakukan karena pemeliharaan yang baik akanmenghasilkan produksi yang baik juga.
potensi kelinci sendiri adalah 4F+1L, dimana setiap potensi ini sebenarnya memiliki kelinci favorit untuk memproduksinya.
1. Food. secara umum dikenal 2 jenis food untuk kelinci yaitu fryer dan roaster. untuk peternak tentu yang diutamakan adalah produksi sehingga bibit yang dicari adalah yang efektif terhadap pakan, cepat besar, daya tahan tubuh baik, dsb. beberapa jenis kelinci untuk pedaging unggul adalah californian, hyaland californian, campagne de' argente, medium chincilla, dsb. sayangnya adalah, kelinci yag dipilih untuk masuk ke daerah pedesaan pada saat pengadaan bibit dulu adalah vlamsereus. bukan berarti kelinci ini jelek untuk peternak, bagus juga, hanya jika dibandingkan akan ada perbedaan yang cukup spesifik dan dalam jumlah besar sangat memberikan pengaruh yang nyata.
2. fertilizer. keperluan untuk pupuk tanaman sangat banyak, salah satunya bisa kita dapatkan dari faeces-kotoran- kelinci. hasil yang didapatkan dari pupuk kandang kelinci ternyata sangat bagus untuk pertumbuhan, terutama buah-buahan. tinggal cara kita mengolah dan menggunakannya yang harus dipelajari. ingat segala sesuatu yang berlebihan itu bahaya. untuk janis kelinci penghasil pupuk terbaik sampai saat ini belum diketahui karena semuanya memiliki percenaan yang cenderung sama. yang membedakan hasil faeces adalah pakan yang diberikan. hingga saat ini baru itu yang diketahui.
3. fashion. keperluan untuk fashion dari kulit bulu kelinci yang lebih dikenal sebagai Fur ternyata sangat banyak. dengan sistem penyamakan sederhana didukung teknologi tepat guna pada daerah pedesaan saja ternyata bisa memberikan kualitas Fur yang baik. kelinci yang diunggulkan biasanya adalah Rex, Satin, Angora Satin, Chincilla.
4. Fancy. sebagai hewan kesayangan. untuk kelinci jenis fancy ini sebenarnya tidak ada tolak ukur jenis mana yang harus jadi kelinci fancy, walaupun memang ada banyak jenis kelinci yang sengaja dikembangkan sebagai hewan peliharaan dengan berbagai pertimbangan. intinya untuk jenis kelinci ini adalah "anda suka, anda pelihara". adapun jika harga kelinci itu mahal adalah karena ongkos produksinya, tingkat kesulitan pengembangannya dan yang terpenting adalah permintaan pasar.
5. Laboratory. sebagai hewan percobaan, maka biasanya dibutuhkan kondisi awal yang seragam sebelum diberi perlakuan atau jenis percobaan terhadap kelinci secara langsung. biasanya jenis kelinci yang digunakan adalah kelinci New Zealand White. namun ternyata beberapa penelitian menggunakan jenis kelinci yang berbeda, yang paling penting dari kelinci untuk dicobakan adalah keseragamannya dilihat dari berbagai aspek dan standard produksinya.
sedikit uraian diatas semoga bisa banyak berguna untuk peternak kelinci ataupun pehobby agar bisa timbul pemahaman yang lebih baik antara semua pihak. semoga dimengerti.